Kamis, 09 Mei 2019

Sudah Tahu ? Segudang Manfaat Buka Puasa Dengan Buah Kurma ?

Sudah Tahu ? Segudang Manfaat Buka Puasa Dengan Buah Kurma ?


Kurma mengandung glukosa, fruktosa, sukrosa, serat, kalium dan vitamin A.

Berbuka puasa dengan kurma dapat dianggap sebagai hal budaya, namun para ahli di Birmingham City University mengatakan buah gurun yang manis memiliki sifat gizi yang mampu memulihkan energi setelah seharian berpuasa.

Meskipun sarat dengan gula alami, kurma tidak akan meningkatkan kadar gula darah Anda karena indeks glikemiknya yang rendah.

Rita Ramayulis, ahli gizi dari Asosiasi Ahli Gizi Indonesia juga merekomendasikan kurma untuk dikonsumsi saat berbuka puasa karena mengandung glukosa, fruktosa dan sukrosa serta serat, kalium dan vitamin A.

“Kurma basah atau kering sama bagusnya. Sepotong tanggal mengandung glukosa, fruktosa, sukrosa, serat, kalium dan vitamin A. Kombinasi sukrosa, glukosa dan fruktosa dapat meningkatkan kadar gula darah, dan menstabilkannya pada saat bersamaan, ”katanya seperti dikutip oleh Kantor Berita Antara.


Selain dari kurma, pilihlah menu seimbang untuk berbuka puasa seperti karbohidrat dari kentang, nasi atau roti untuk dipadukan dengan sayuran dan protein seperti ikan atau daging. Susu juga dianjurkan untuk memenuhi kebutuhan tubuh akan lemak alami.

Kurma juga merupakan sumber zat besi, kalium (150mg dalam 100g), magnesium (penting untuk penggunaan otot sukarela), belerang, tembaga, kalsium dan fosfor (penting dalam membangun otot dan jaringan saraf), bersama dengan berbagai vitamin, termasuk tiamin , riboflavin, biotin, asam folat dan askorbat. Air 13,8% dan protein sekitar 3%.

Satu kilogram kurma memberi tubuh 3470 kalori tak lama setelah memakannya. Energi ini akan memuaskan nafsu makan Anda, yang sangat penting terutama saat berbuka puasa. 

6 Alasan Makan Kurma setelah Berpuasa


1. Kurma mudah dicerna sehingga tidak menguras perut Anda setelah puasa.
2. Berbuka puasa dengan kurma dapat dengan cepat menurunkan rasa lapar yang hebat dan kita tidak akan terburu-buru makan berlebihan setelah berbuka puasa, yang dapat menyebabkan gangguan pencernaan.
3. Mengambil kurma mempersiapkan perut kita untuk menerima makanan setelah tidak aktif sepanjang hari dengan mengaktifkan pelepasan cairan pencernaan dan jus.
4. Kurma sangat kaya dengan energi gula 'alami' yang merupakan nutrisi terbaik untuk sel-sel otak dan saraf.
5. Kurma melindungi kita dari sembelit akibat perubahan waktu makan atau asupan rendah serat selama hari-hari puasa.
6. Garam alkali pada kurma dapat menyesuaikan keasaman darah yang dihasilkan dari asupan daging dan karbohidrat yang berlebihan yang dapat menyebabkan banyak penyakit turunan seperti diabetes, asam urat, batu ginjal, radang kandung empedu, tekanan darah tinggi dan wasir.

Manfaat Kesehatan Lainnya dari Kurma


Karena kandungan magnesium dan kalsiumnya yang tinggi, kurma juga dilaporkan bermanfaat dalam pengobatan gangguan pernapasan, kondisi jantung, dan kanker. Ini juga direkomendasikan untuk anemia, alergi, dan sembelit.

Orang Arab Badui, yang memakannya secara teratur, menunjukkan tingkat kejadian kanker dan penyakit jantung yang sangat rendah.

Kurma mengandung tujuh vitamin dan sebelas mineral yang penting sebagai suplemen makanan dihargai oleh orang-orang padang pasir yang, selama ribuan tahun, makan kurma dengan susu kambing atau unta sebagai makanan lengkap.

Kurma juga dianjurkan untuk wanita hamil. Studi ilmiah telah menunjukkan bahwa makan kurma sangat bermanfaat bagi wanita hamil dan ibu menyusui.

Kurma mengandung stimulan tertentu yang membantu memperkuat otot-otot rahim yang dapat menyebabkan persalinan lebih mudah.

Kandungan gula kurma sekitar 80% menjadikannya makanan berenergi tinggi yang ideal untuk ibu menyusui.

Sumber :


Terimakasih...